KeluargaSamawa.com – Fenomena bullying bukanlah fenomena baru lagi di Indonesia, mengingat sudah banyak sekali berita di televisi atau media lainnya yang membahas peristiwa ini. Kata bullying juga seolah turut dipopulerkan oleh banyaknya sinetron/film yang menampilkan adegan yang berisikan penindasan atau pelecehan. Lalu apa sih sebenarnya makna dari bullying itu sendiri dan sejauh mana suatu perlakuan bisa dikatakan sebagai bullying? Nah, untuk bisa mendapatkan jawaban dari pertanyaan tersebut, yuk simak penjelasan mengenai pengertian bullying dan jenis-jenis bullying yang kami bagikan di bawah ini:
Pengertian Bullying dan Jenis-Jenis Bullying
- Pengertian Bullying
Pengertian Bullying ini sudah disampaikan oleh Papalla, et.al sebagai perilaku agresif yang memang disengaja serta berulang untuk menyerang korban atau target, dimana korban disini secara khususnya adalah seorang yang lemah, cenderung tidak bisa membela diri dan mudah diejek. Bullying bisa juga diartikan sebagai penggunaan paksaan, ancaman atau bahkan kekerasan untuk mengintimidasi seseorang.
Nah, perilaku bullying juga tampak pada kategori berikut ini, antara lain:
- Kontak fisik secara langsung misalnya merusak barang milik orang lain, mengunci orang lain di dalam suatu ruangan, memukul, menggigit, mendorong, menjambak dan yang lainnya.
- Perilaku non-verbal yang tidak langsung, misalnya memanipulasi persahabatan sehingga persahabatan menjadi retak, mengabaikan atau mendiamkan teman dan lain-lain
- Perilaku verbal yang langsung, misalnya mengejek, mengancam, menunjukkan ekspresi yang tampak merendahkan, melihat dengan sinis atau menjulurkan lidah
- Kontak verbal secara langsung, misalnya mempermalukan, mengancam, merendahkan, menyebarkan gosip, mengejek, mengintimidasi, memberikan panggilan yang tidak menyenangkan, memaki dan lain-lain
- Pelecehan seksual, yang sekaligus bisa dikatakan sebagai perilaku verbal dan agresif fisik

- Jenis-Jenis Bullying
Ada beberapa jenis bullying yang perlu Anda ketahui, antara lain:
- Bullying secara Elektronik
Jenis bullying yang pertama adalah bullying secara elektronik. Bullying jenis ini memang sedang marak terjadi akhir-akhir ini dimana pelaku bullying melakukannya dengan menggunakan sarana elektronik, misalnya handphone, komputer, website, internet, chatting room, SMS dan lain sebagainya.
Dapat disimpulkan bahwa bullying secara elektronik ini ada karena kemajuan teknologi, yang biasanya juga ditujukan untuk melakukan terot dengan menggunakan rekaman film atau video, gambar, animasi atau bahkan tulisan yang sifatnya menyudutkan, menyakiti ataupun mengintimidasi.
- Bullying secara Relasional
Jenis bullying yang kedua adalah bullying secara relasional, dimana cara kerjanya adalah dengan melemahkan harga diri sang korban secara sistematis melalui penghindaran, pengucila atau pengabaian. Perilaku bullying secara relasional juga bisa mencakup sikap yang tersembunyi misalnya bahasa tubuh yang mengejek, tawa yang juga mengejek, helaan nafat, lirikan mata dan pandangan yang agresif.
- Bullying secara Fisik
Nah, bullying secara fisik ini adalah perilaku yang sangat mudah diamati, dimana pelaku akan memukuli, menampar, mencekik, menendang, mencakar, meludahi, menggigit, merusak atau bahkan menghancurkan barang milik korban.
- Bullying secara Verbal
Sedangkan bullying secara verbal adalah perilaku membully dengan menggunakan kata-kata, misalnya menghina, memberi kritikan yang pedas, memfitnah, mencela, memberi julukan yang tidak menyenangkan, melayangkan surat yang isinya mengintimidasi dan lain sebagainya.
Baca juga : Manfaat Mendengarkan Keluhan Anak
Nah, itulah ulasan yang bisa kami sampaikan mengenai pengertian bullying dan jenis-jenis bullying, semoga bermanfaat.